Foto: Republika.co.id
Belakangan ini seperti yang kita tahu pemerintah telah mengimbau warganya untuk tidak melakukan mudik selama masa pandemik korona, namun nyatanya masih banyak sekali orang yang tidak mendengarkan himbauwan pemerintah. Alhasil menu cara yang orang orang lakukan demi dapat bisa pulang kampung halamannya.
Pemerintah menghimbau kepada perusahaan bus untuk tidak mengangkut penumpang untuk melakukan mudik selama pandemik korona. Namun Masyarakat india juga melakukan hal apapun demi dapat pulang ke kampung halamannya dari mulai mengumpat dibagasi bus hingga mengobati mobil pickup namun yang dilansir oleh liputan6.com pemuda asal india ini menyamar sebagai pedagang bawang
Quote:
Liputan6.com, Jakarta - Seorang pria di India rela menyamar menjadi pedagang bawang untuk pulang ke kampung halamannya. Menggunakan truk, pria bernama Prem Murti Pandey harus menempuh perjalanan hingga lebih dari 1.200 kilometer.
Pria yang diketahui merupakan karyawan di bandara Mumbai itu menyewa sebuah truk dan mengisinya dengan 28 ton bawang sebelum melakukan perjalanan ke kampung halamannya di Prayagraj, India Utara.
“Ketika saya perhatikan bahwa kasus Covid-19 meningkat pada tingkat yang mengkhawatirkan di Dharavi, menjadi sulit bagi saya untuk tinggal di sana lebih lama. Karena itu saya memutuskan untuk kembali ke kota asal saya di Prayagraj," katanya kepada The Times of India.
Telah menerapkan lockdown, India hanya mengizinkan beberapa kendaraan untuk melintasi perbatasan wilayah, salah satunya angkutan makanan.
“Saya tidak akan bisa kembali karena pembatasan perjalanan. Namun, saya menyadari bahwa saya akan diizinkan memasuki kota jika saya adalah pedagang sayur atau buah,” ujarnya.
Untuk mendapatkan berton-ton bawang, Pandey harus mengeluarkan biaya 3 Lakh atau setara Rp 60 jutaan.
Mendengar adanya pemudik, TP Nagar police sub-inspector Arvind Kumar Singh, segera mengirim tim kesehatan untuk melakukan pemeriksaan.
“Dia diminta untuk mengkarantina dirinya di rumah dan sampel dikumpulkan pada hari Sabtu. Dia kemudian dipindahkan ke pusat karantina di Kareli pada hari Sabtu,” kata Singh.
Terlepas dari karantina yang harus di jalani, Pandey menegaskan dirinya tak pernah menyesal pulang ke rumah.
“Seluruh keluarga saya, termasuk orangtua lanjut usia ada di sini, sementara saya bekerja di Mumbai. Saya memiliki tanggung jawab terhadap keluarga saya dan saya percaya bahwa saya memilih cara yang sah untuk kembali,” tuturnya.
Sumber: https://www.liputan6.com/otomotif/read/4242190/pria-ini-menyamar-jadi-pedagang-bawang-demi-bisa-mudik
Aduh ada ada saja orang india kerain di Indonesia aja yang kaya gini kalau negara lain berlomba-lomba membuat vaksin kita dan India berlomba-lomba bisa mudik gan hahaha.