Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

putarbalekAvatar border
TS
putarbalek
Melacur hingga Makkah dan Madinah



Bukan cerita baru jika banyak pembantu rumah tangga asal Indonesia di Arab Saudi kerap menjadi korban kebiadaban nafsu majikan. Maklum, lelaki Arab paling malu jika jajan sembarangan.

"Lelaki Arab Saudi jarang pakai pramuria, makanya di sini banyak TKI menjadi korban pelecehan seksual majikan," kata Nasir, pekerja pabrik swasta internasional di Jeddah, saat dihubungi merdeka.com melalui telepon selulernya pekan kemarin. Nasir merupakan warga Indonesia dan sudah beberapa tahun menetap di Jeddah.

Sebab itu, kata dia, jangan kaget jika cerita pelecehan seksual dialami pembantu asal Indonesia menjadi buah bibir sesama para TKI di Saudi. "(Lelaki Saudi) jarang sekali main dengan pramuria karena dia malu dan lebih memilih menjaga marganya," ujarnya.

Nasir memperkirakan 2,5 persen dri jumlah TKW di Jeddah bekerja sebagai pramuria. Jeddah memang menjadi kota terbesar buat pramuriaan lantaran lebih bebas ketimbang kota-kota lain di Saudi. Mirisnya, pramuria Indonesia juga banyak beroperasi di Makkah dan Madinah. "Nomor satu Jeddah, nomor dua Makkah, nomor tiga Madinah," tuturnya.

Memang enak melacur di Saudi. Selain tarifnya lumayan mahal, peminatnya banyak. Karena itu, banyak TKW asal Indonesia menjadi pramuria di Negeri Dua Kota Suci itu.

TKW asal Indonesia memang mendominasi pramuriaan di Saudi. Saking terkenalnya, jangan kaget jika orang Pakistan, India, dan Bangladesh menyamaratakan semua TKI di sana sebagai pramuria.

"Bagi orang India dan Pakistan, orang Indonesia itu syarmuth (pramuria)," kata nasir. Namun penyebutan itu tidak berlaku bagi orang Arab Saudi. Mereka masih memandang orang Indonesia bukan pramuria.

Dihubungi terpisah, Ujang, pegawai perusahaan swasta di Jeddah punya cerita lain soal itu. Dia mengatakan pramuria TKW asal Indonesia juga beroperasi di areal pramuriaan kelas atas di Kota Jeddah. Lokasinya di Jalan Syarif Madinah.

Di sana tarif pramuria buat sekali kencan paling murah 600 riyal. "Ada yang 600 riyal sampai 700 riyal," ujarnya. Di pramuriaan berkelas ini jarang orang Indonesia singgah untuk mencicipi layanan ranjang dari negeri sendiri.

SUMBER
Diubah oleh putarbalek 12-08-2017 04:26
0
12.9K
49
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan